KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
6/7.6 Kemiskinan di Indonesia
Kalau dilihat data dari Asia dalam
studinya Dealolikar dkk. (2002), kelihatannya memang ada perbedaan dalam
presentase perubahan kemiskinan antara kelompok negara
dengan laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan kelompoknegara dengan
pertumbuhan yang rendah. Seperti China selama tahun 1994-1996 pertumbuhan PDB
riil rata-rata per tahun 10,5%, tingkat penurunan kemiskinan per kapita selama
periode tersebut sekitar 15,5%, yakni dari 8,4% ke 6,0% dari jumlah
populasinya. Sedangkan, misalnya Bangladesh dengan pertumbuhan ekonomi
rata-rata per tahun hanya 3,1% selama 1992-1996, tingkat penurunan
kemiskinannya per kapita hanya 2,5%. Ada sejumlah negara, termasuk Indonesia,
yang jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan bertambah walaupun
ekonominya tumbuh positif.
Nita. 2011. Kemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan. http://blog.uin-malang.ac.id/nita/2011/01/06/kemiskinan-dan-kesenjangan-pendapatan/, diakses pada tanggal 14 April 2015
Madani, Syirinal. 2011. Kemiskinan dan Kesenjangan Pendapatan. http://syirinalmadani-syirin.blogspot.com/2011/03/kemiskinan-dan-kesenjangan-pendapatan.html, diakses pada tanggal 14 April 2015
Setyawan,
Aris Budi.Universitas Gunadarma; Depok
0 komentar:
Posting Komentar